Pria sangat kurus atau gemuk berpeluang tinggi mengalami kesulitan seksual. Namun kemungkinan yang sama tampaknya tidak berlaku bagi wanita.
Sebuah penelitian dengan menyurvei lebih dari 5.500 orang dewasa di Denmark, menemukan hubungan yang mengejutkan dan rumit, yakni antara faktor gaya hidup dan kesehatan seksual, Senin (11/7).
Pada pria dan wanita misalnya, ukuran tubuh seperti terlalu kurus atau obesitas berisiko dengan masalah seksual. Bagi pria cukup ekstrem karena meningkatkan risiko. Sementara bagi wanita tampaknya memiliki sedikit masalah seksual.
Pria yang terlalu kurus dikaitkan dengan 22 kali berisiko mengalami beberapa disfungsi seksual terus menerus dibandingkan pria yang berbobot normal. Masalah seksual itu termasuk disfungsi ereksi, ketidakmampuan orgasme, ejakulasi dini, rasa sakit dengan seks.
Demikian pula dengan pria yang memiliki lingkar pinggang yang sangat lebar, lebih dari 40 inchi. Pria tersebut memiliki peningkatan risiko 71 persen dalam masalah seksual dibandingkan dengan pria yang memiliki ukuran pinggang di bawah 37 inchi.
"Yang membuat saya tertarik, sejumlah orang yang kekurangan berat badan, atau memiliki BMI yang rendah (indeks massa tubuh), memiliki risiko tinggi masalah seksual," kata Edward O. Laumann, profesor sosiologi dan ahli dalam seksualitas manusia di University of Chicago. Dia tidak terlibat dalam penelitian ini.
Laumann mengatakan, memiliki ukuran pinggang yang lebar dan BMI tinggi, juga dikaitkan dengan kondisi kesehatan seperti penyakit jantung dan diabetes. Dan ini telah lama diketahui terkait dengan peningkatan risiko disfungsi seksual pada pria.
Namun, lanjutnya, untuk mengetahui alasan memiliki BMI yang rendah dengan meningkatkan risiko masalah seksual masih memerlukan penelitian lanjutan.
sumber : liputan 6
0 Response to "Hati Hati Pria Kurus Rentan Gangguan Sexual"
Post a Comment